Malam itu, Jatmiko sedang berada sendiri diruang kantornya, ia terpaksa lembur karena besok pagi-pagi sekali Bos memintanya untuk segera menyerahkan laporan.
Waktu sudah menunjukkan pukul 23.00 ketika jam dinding berbunyi. Semua rekan kerjanya sudah pada pulang, paling akhir adalah si Jun yang pulang sekitar pukul 21.00. "masih belum pulang Jatmiko?" tanya Jun. "wah sepertinya aku belum bisa pulang sekarang, kalau kamu mau pulang, duluan saja" ujar Jatmiko sambil terus berkutat dengan seabrek kertas kerja diatas mejanya. "baiklah..aku pulang dulu, sampai ketemu lagi besok" sahut Jun sambil berjalan menuju pintu keluar untuk terus langsung menuju lift.
Sebenarnya Jatmiko agak merasa grogi juga karena hanya seorang diri saja berada didalam kantor tersebut. Beberapa kali dia teringat akan cerita-cerita yang aneh yang pernah dialami oleh seniornya pada saat lembur malam hari, namun ia berusaha untuk menghilangkan pikiran-pikiran tersebut. untunglah tak berapa lama kemudian akhirnya laporan tersebut selesai "ah... akhirnya selesai juga laporan ini" ujarnya dalam hati. segera ia berkemas untuk pulang, dilihatnya jam dipergelangan tangan sudah menunjukkan pukul 23.30.
Sambil menenteng tas ia bergegas berjalan meninggalkan ruangan kantor menuju pintu keluar. sementara diluar keadaan sudah sangat sepi sekali, cahaya keremangan terpancar dari lampu diatas eternit , maklumlah saat itu sudah hampir tengah malam. dengan berjalan gontai ia menelusuri lorong untuk menuju lift yang terletak disebelah kirinya. "sepi sekali nih, perasaanku jadi nggak enak. oh iya.. bukankah sekarang malam jumat" sambil begumam sendiri dipercepat langkahnya untuk menuju pintu lift.
Dengan sedikit tergesa-gesa ditekannya tombol untuk membuka lift tersebut, pintu terbuka dan segera ia masuk kedalam. ketika pintu lif akan tertutup tiba-tiba....... ada sebuah tangan menahan laju pintu tersebut dengan cepat orang itu masuk kedalam lift. ternyata seorang wanita muda yang berusia sekitar 25 tahun, mengenakan baju kerja berwarna ungu, wajahnya cantik, putih agak pucat. Jatmiko hanya diam saja berbagai pikiran aneh menghantuinya, ia teringat dengan cerita temannya mengenai roh wanita muda yang sering terlihat disekitar gedung itu menjelang tengah malam.
Segera jatmiko menekan tombol lift untuk menuju kelantai satu, lift mulai bergerak turun...pikirannya semakin kacau karena wanita muda itu hanya diam saja membelakangi dirinya...tidak terasa keringat dingin membasahi kening dan lehernya...... tiba - tiba saja tercium aroma aneh....perlahan jatmiko mundur satu langkah, wanita muda itu tetap berdiri diam. sementara bau aneh itu semakin santer saja.....jatmiko sudah tak kuat lagi, hatinya berdebar dengan kencang, kemudian perlahan wanita itu berbalik kearahnya............rambutnya yang panjang menutupi wajah yang kelihatan pucat pasi.....membuat jatmiko semakin blingsatan.....tiba-tiba..................................
Wanita itu berkata "Maaf mas, saya tadi kentut. abis sudah nggak kuat lagi..................
Sumber : http://katamutiara.info/tulisan.php?id=2133
Waktu sudah menunjukkan pukul 23.00 ketika jam dinding berbunyi. Semua rekan kerjanya sudah pada pulang, paling akhir adalah si Jun yang pulang sekitar pukul 21.00. "masih belum pulang Jatmiko?" tanya Jun. "wah sepertinya aku belum bisa pulang sekarang, kalau kamu mau pulang, duluan saja" ujar Jatmiko sambil terus berkutat dengan seabrek kertas kerja diatas mejanya. "baiklah..aku pulang dulu, sampai ketemu lagi besok" sahut Jun sambil berjalan menuju pintu keluar untuk terus langsung menuju lift.
Sebenarnya Jatmiko agak merasa grogi juga karena hanya seorang diri saja berada didalam kantor tersebut. Beberapa kali dia teringat akan cerita-cerita yang aneh yang pernah dialami oleh seniornya pada saat lembur malam hari, namun ia berusaha untuk menghilangkan pikiran-pikiran tersebut. untunglah tak berapa lama kemudian akhirnya laporan tersebut selesai "ah... akhirnya selesai juga laporan ini" ujarnya dalam hati. segera ia berkemas untuk pulang, dilihatnya jam dipergelangan tangan sudah menunjukkan pukul 23.30.
Sambil menenteng tas ia bergegas berjalan meninggalkan ruangan kantor menuju pintu keluar. sementara diluar keadaan sudah sangat sepi sekali, cahaya keremangan terpancar dari lampu diatas eternit , maklumlah saat itu sudah hampir tengah malam. dengan berjalan gontai ia menelusuri lorong untuk menuju lift yang terletak disebelah kirinya. "sepi sekali nih, perasaanku jadi nggak enak. oh iya.. bukankah sekarang malam jumat" sambil begumam sendiri dipercepat langkahnya untuk menuju pintu lift.
Dengan sedikit tergesa-gesa ditekannya tombol untuk membuka lift tersebut, pintu terbuka dan segera ia masuk kedalam. ketika pintu lif akan tertutup tiba-tiba....... ada sebuah tangan menahan laju pintu tersebut dengan cepat orang itu masuk kedalam lift. ternyata seorang wanita muda yang berusia sekitar 25 tahun, mengenakan baju kerja berwarna ungu, wajahnya cantik, putih agak pucat. Jatmiko hanya diam saja berbagai pikiran aneh menghantuinya, ia teringat dengan cerita temannya mengenai roh wanita muda yang sering terlihat disekitar gedung itu menjelang tengah malam.
Segera jatmiko menekan tombol lift untuk menuju kelantai satu, lift mulai bergerak turun...pikirannya semakin kacau karena wanita muda itu hanya diam saja membelakangi dirinya...tidak terasa keringat dingin membasahi kening dan lehernya...... tiba - tiba saja tercium aroma aneh....perlahan jatmiko mundur satu langkah, wanita muda itu tetap berdiri diam. sementara bau aneh itu semakin santer saja.....jatmiko sudah tak kuat lagi, hatinya berdebar dengan kencang, kemudian perlahan wanita itu berbalik kearahnya............rambutnya yang panjang menutupi wajah yang kelihatan pucat pasi.....membuat jatmiko semakin blingsatan.....tiba-tiba..................................
Wanita itu berkata "Maaf mas, saya tadi kentut. abis sudah nggak kuat lagi..................
Sumber : http://katamutiara.info/tulisan.php?id=2133
Categories:
Joke,
Tanya-Jawab

Posting Komentar